Langsung ke konten utama

The Perfect Muslimah : Buku Rekomended untuk Muslimah yang Galau “Mau Jadi Apa” dan “Harus Bagaimana”



The Perfect Muslimah merupakan buku hasil karya dari Ahmad Rifa`I Rif`an. Salah satu karyanya yang best seller hingga kini sudah mencapai cetakan ke-18 di tahun 2019. Buku ini menyajikan bagaimana idealnya seorang muslimah. Walaupun kita ketahui bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini, namun buku ini mampu menjadi inspirasi bagi muslimah dalam menjalankan perannya yang begitu penting bagi peradaban.

Buku ini terdiri dari beberapa bab yang sangat cocok dengan impian ideal para muslimah. Mulai dari bagian 1 yang membahasa tentang ‘Brilian Otaknya’. Bagian ke-2 tentang ‘Suci Cintanya’. Bagian ke-3 ‘Luas Pengaruhnya’. Bagian ke-4 ‘Indah Akhlaknya’. Bagian ke-5 ‘Teduh Parasnya’. Dan bagian ke-6 ‘Teduh Imannya’. Keenam aspek ini menjadi hal yang memang harusnya ada dalam diri setiap muslimah.

Di buku ini kita diberi pemahaman, bahwa peran muslimah tidak hanya berjibaku pada urusan dapur, rumah dan Kasur, melainkan muslimah punya “peran” yang lebih besar dari perspektif yang sempit itu, tanpa menyalahi kodratnya sebagai seorang wanita. Menciptakan peradaban yang baik adalah tugas besarnya. Mendampingi dan mendukung suami serta menjadi madrasah pertama buah hati adalah peran utamanya. Dan dari sanalah peradaban itu lahir. Anak-anak yang di didik dengan baik oleh ibunya tentu akan menjadi sebuah aset untuk melahirkan generasi terbaik dalam peradaban. Dan untuk itu seorang muslimah butuh persiapan baik fisik, emosi juga intelegensi tentunya.

Jadilah seorang muslimah yang cerdas, berahlak baik, dan bisa bermanfaat untuk keluarga juga lingkungannya. Bukan muslimah yang hanya sibuk dengan kegalauan dan menyerah pada mimpinya sendiri karena pemikirannya yang sempit bahwa wanita hanya akan berakhir di dapur.

Selain itu buku The Perfect Muslimah juga menyajikan kisah dari para muslimah inspiratif yang dapat menjadi role model muslimah zaman ini. Selain itu, buku ini juga menggunakan bahasa sederhana dan berkaitan erat dengan fenomena kehidupan sekitar kita, sehingga bisa dibaca oleh sebanyak-banyaknya orang.

#bermanfaatbersama #muslimahcerdas #bacaituasyik #griyakhadijah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Januari: Tentang Kehilangan

  Di awal tahun 2024, Allah memberi salah satu pelajaran begitu berharga. Lewat ujian kehilangan. Ini menjadi pengalaman yang akan begitu membekas buatku. Seingatku, ini kali pertama aku menyaksikan tiga orang meninggalkan dunia, di dalam sebuah ruangan yang disebut ICU. Ruangan yang penuh monitor dengan suara teratur. Namun, bisa membuat dada sesak, saat suaranya mulai intens berbunyi. Monitor itu menunjukkan denyut nadi, nafas, tekanan darah, dan suhu seorang pasien. Di tengah ruangan, ada para petugas medis yang akan memantau dan sigap apabila ada tanda tidak beres dari monitor-monitor para pasien.             Jarak antara pasien yang satu dengan yang lain cukup dekat. Hanya ada gorden yang menjadi pembatas. Namun, gorden itu tidak ditutup sepenuhnya, agar tidak menghalangi petugas medis yang ingin memantau monitor. Untuk itu, aku bisa menyaksikan pasien dan keluarganya yang ada di sebelah ataupun di depanku.             Di malam pertama saat berjaga di ruang ICU, aku bisa men

Motivasi untuk Terus Belajar: Kids, This Is Your Mom

Sejak SMA aku punya impian, sebelum menikah, aku ingin menyelesaikan studi S2 terlebih dahulu. Motivasiku saat itu, salah satunya adalah, karena aku ingin menjadi teladan untuk anakku kelak dalam hal pendidikan. Bahwa terus belajar adalah hal penting dalam kehidupan. Ilmu menjadi cahaya dalam bertutur dan berbuat. Keberkahan ilmu akan tercerminkan dari sikap seseorang. Paling tidak, “Semangat Belajar” itu ingin kutumbuhkan dan semoga bisa menjadi inspirasi untuk ia kelak.  Pengetahuan tidak hanya melulu bicara tentang bangku sekolah ataupun perkuliahan, namun memuat berbagai hal yang menjadi bagian dari proses belajar, tumbuh, dan berkembang. Dalam perjalanan mencapai cita-cita misalnya, ada berbagai pengalaman baru yang dilalui, dan kadang kala membuat takut. Namun keberanian itu kerap kali muncul, salah satunya diilhami dari “peran” sebagai seorang perempuan yang kelak akan menjadi Ibu, madrasah pertama untuk anak-anak, jadi sumber pertanyaan mereka. Untuk itulah, aku perlu untuk m

Yogyakarta: Tour Perpus UGM

Selama kuliah, mayoritas waktuku diisi di Perpustakaan dibanding di dalam kelas. Kuliah empat semester jarak jauh. Sementara semester sisanya untuk penelitian dan mengerjakan tesis di Perpus. Fasilitas di Perpus UGM sangat beragam. Ada banyak fasilitas yang disediakan untuk mahasiswa. Juga ada banyak ruangan yang tersedia untuk mengakses berbagai layanan, mulai dari akses buku, jurnal, maupun tugas akhir kuliah. Sementara itu, di luar ruangan ada banyak spot tempat duduk yang disediakan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Mulai dari meja panjang untuk ruang diskusi sampai meja yang tampaknya cocok untuk para introvert atau mahasiswa yang ingin fokus mengerjakan tugasnya sendiri. Ada juga kantin, loker, toilet dan mushola yang tersedia di setiap lantai, ruangan yang biasanya digunakan untuk melaksanakan kegiatan/seminar, juga spot bermain anak/balita. Waktu buka Perpus dari Hari Senin-Jum`at (08.00 pagi sampai 08.00 malam). Di hari Sabtu, buka sampai jam 12.00 siang. @perpustakaan_ugm Pe