Ramadhan Challenge Part 3 : KTI dan Bahasa Inggris ? Dua hal ini bisa buat kamu jalan-jalan Gratis !
Malam
ini nulis diiringin rintikan hujan. Enaknya sih narik selimut yah. Tapi, lagi
semangat-semangatnya ikut Ramadhan Challenge ini nih dan juga harus tetap
konsisten nulis. Sisa 28 hari lagi :)
Hari
ini pengen berbagi tentang cara untuk bisa jalan-jalan gratis. Yah, meskipun
belum pernah diendorse sih. Masih nyari-nyari sponsor nih hehe. Tapi gak
apalah berbagi, itung-itung nambah pahale :)
Karya
Tulis Ilmiah (KTI) dan Bahasa Inggris adalah dua hal yang bisa buat kamu
jalan-jalan gratis. Ini menurut pengamatanku dengan penelitian yang menggunakan
metode kualitatif dan kuantitatif ( mulai ngaco -_-)
Mengapa
KTI ?
Of course teman-teman pasti biasa dapat informasi lomba Karya Tulis Ilmiah. Yang
paling hits sih Pekan Kreatifitas Mahasiswa dari Dikti. Nah, kalau kamu bisa
lolos sampai ke Pimnas, kamu bakal jadi delegasi kampusmu kedaerah yang menjadi
tuan rumah diselenggarakannya Pimnas tersebut. Tentunya biaya keberangkatan
akan ditanggung oleh pihak kampusmu dong. Begitu pun dengan lomba-lomba KTI lainnya.
Biasanya saat kamu dinyatakan lolos, kamu akan diundang untuk hadir di kota
tempat pelaksanaan kegiatan tersebut. Enakkan. Lumayan lah. Kalau misalnya
tempat kegiatannya di Surabaya. Palu-Surabaya sekitar 800 ribu. Pulang-Pergi
berarti 1,6 juta. Belum biaya penginapan, makan, ini, itu..wah...wah..irit
banyak ding. Daripada bayar sendirikan wkwkw
Nah,
buat dapat info seputar lomba-lomba KTI kamu bisa manfaatin om google. Ada banyak
tuh di dia. Kalau saya sendiri biasa dapat informasinya selain nyari sendiri,
dapat pula dari grup-grup yang saya ikuti. Baik itu grup diskusi ataupun grup
komunitas (seperti sahabat beasiswa palu, webminar pioneer FTUI, KSE
scholarship club, iosh talk, pemburu beasiswa, dll). Selain itu, kamu juga bisa
follow media sosial dari universitas-universitas lain tuh. Karena biasanya
mereka ngadain lomba KTI tingkat Nasional. Informasinya juga kadang dari
temen-temen sih. Hari ini aja ada tiga info lomba KTI dari temen (makanya
kepikiran nulis ini hehehe).
Dan
tahu gak sih, selain bisa jalan-jalan, kebanyakan mereka yang punya pencapaian
di kampus adalah orang-orang yang atif terlibat dalam dunia KTI ini. Seperti
Ka Satrio Amrullah, Ka Andi Riski, Mba Puji, Ka Rukmana, Ka Tofan Saputra, Ka
Muhammad Radjab, dan masih banyak lagi. Tanya deh mereka udah pernah kemana aja
tuh !!
Next,
Bahasa Inggris
Wah,
ini mah gak usah dijelasin panjang lebar pasti kebanyakan udah pada tahulah. Di
fakultas pun kalau ada pendelegasian untuk mengikuti suatu event, yang lebih
diutamakan yakni mahasiswa yang bisa mengusai bahasa inggris.
Ada
juga sih event-event yang bebas diikuti oleh siapa pun tapi tetep
persyaratannya kalau bukan bisa berbahasa inggris, yah punya skor toefl atau
ielts yang memang sudah ditentukan dari sano. Exchange
Student dan Pertukaran Pemuda Antar Negara adalah contoh event kece yang bakal buat
kamu bisa nginjak negara lain. Bayar ? Gratislah.. hahaha
Seperti
kata saya tadi, sampai saat ini belum pernah dapat gratisan. Jadi, belum pernah kesana kesono. Bahasa Inggris sampai sekarang masih belajar. Tahun ini Insya
Allah ditargetkan. Sekalian mau tes Toefl juga (ini juga masuk target 200 mimpiku, aminkan yah :) )
Kalau
untuk Karya Tulis, sampai saat ini udah ikutan PKM GT, PKM-K, KSE, dan.. Eh itu
doang ding. Baru tiga ternyata. Pantes aja belum bisa jalan-jalan gratis.
Usahanya masih kurang ternyata. Butuh ditingkatin lagi nih.
Pengen
ke Yogja...
Pengen
ke Malang...
Pengen
ke Bandung...
Kamu
juga mau ?
Yaudah,
yuk berproses bareng-bareng dan berangkat bareng-bareng :)
Sampai
jumpa di kota dan negara impianmu :)
Tungguin
tulisan ke-4 ku besok yah :)
#RamadhanChallenge
#30DWB
Semngaaaaat.... Para peraih impiaan :)
BalasHapussemangat juga ibu calon dokter :)
BalasHapus